Senin, 03 Januari 2011

Waktu : Detik

Aku mungkin tahu, pada hari ini di waktu ini dan di detik ini juga banyak hal yang sedang dilakukan dan terjadi pada manusia. Ada yang baru terlahir ke dunia, ada yang meninggalkan fisiknya, ada yang sedang kelaparan, ada juga yang sedang makan dengan lahap, ada yang baru putus cinta ada juga yang baru menjalin hubungan.

Ada yang berniat jahat ada pula yang ingin tobat, ada yang sedang mengambil uang orang ada juga yang uangnya diambil. Ada yang baru beristirahat ada yang baru melakukan aktifitas. Ada yang sedang mengambil gambar ada yang gambarnya sedang diambil ada yang sedang mencetak gambar ada yang sedang melihat album-album lama. 

Didetik ini juga ada yang punya ide ada yang sedang kesulitan ide. Ada yang dibunuh dan ada yang sedang membunuh. Ada pula yang pidato dan ada yang sedang mendengarkan pidato. Ada yang sedang dihujat dan ada juga yang dihujat. Ada yang sedang membenci dan ada pula yang sedang berkasih sayang.

Pada detik yang sama ini ada yang naik motor, mobil bahkan berjalan kaki karena belum mampu membeli kendaraan atau memang lebih memilih jalan kaki. Ada yang sedang belajar ada juga yang sedang bermain. Ada yang mulai bermimpi dan ada yang mulai mengejar mimpinya.

Ada yang sedang berharap dan ada juga yang harapannya baru dihancurkan. Ada yang sedih dan ada yang sedang bahagia. Ada yang sedang menetukan pilihan.

Semua terjadi di detik ini, di satu detik yang terlihat tidak berharga karena memang hanya satu detik tapi detik ini menentukan arah kita nantinya. Arah yang akan sama atau berbeda tapi detik ini tidak akan terulang karena waktu tidak pernah mundur. Maka setiap detik yang ada jadikanlah bermakna tanpa ada keinginan untuk diulang.

Dan di detik ini pula ada juga yang sedang membaca tulisan ini. Terima kasih.

Tidak ada komentar: