Mengapa banyak orang hidup demi penilaian orang lain?
Mereka hidup untuk dinilai oleh orang lain, hidup mereka untuk menyamankan orang lain, padahal tidak jadi diri sendiri.
Memang manusia makhluk sosial.
Tapi apa guna hidup untuk orang lain, untuk dinilai, untuk dipuji atau dipersalahkan bahkan ketika dia merasa benar.
Hidup ini miliknya.
Tanpa disadari mereka bunglon, tapi banyak dari mereka meyakini bahwa mereka jadi diri sendiri.
Jujurkah? atau mereka berhasil menipu diri sendiri?
Hidup itu penuh pilihan.
Jadi biarlah mereka memilih untuk jadi sama atau beda, tapi jangan pernah mempermasalahkan hidup orang lain.
-kereta api, 02:20-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar